Thursday, August 18, 2011

RESAH SEORANG AYAH


Ingin kubisikkan resah seorang ayah. Resah kita bersama. Resah warisan lama. Berkesinambungan sejak zaman silam. Imbauan kisah Yaa’qub dan Yusuf Alahaihisalam. Harapan suci seorang ayah memang selalu teruji. Bayangkan bertapa terkejutnya Yaa’qub menerima khabar kematian Yusuf. Namun, jauh di dalam hatinya tidak pernah gementar. Dia yakin Yusuf tetap dipelihara Allah walaupun di tangannya baju berdarah.

Ah, siapakah tidak tergugah bila berpisah? Dan menangislah Yaa’qub menanggung resah seorang ayah. Matanya menjadi buta… tetapi hatinya terus bercahaya. “Yusufku, Yusufku… demi Ilahi dia pasti kembali.” Lalu terjadilah tribulasi demi tribulasi. Tragedi demi tragedi. Terjual menjadi hamba, terfitnah oleh wanita, terasing dipenjara.


No comments:

Post a Comment